Capaian Pembelajaran per Elemen – Fase E (Kelas 10 SMK)
Sesuai dengan referensi resmi dari laman Guru Kemdikbud, berikut rangkuman capaian yang diharapkan pada akhir Fase E:
-
Berpikir Komputasional (BK):
Mampu menerapkan strategi algoritmik standar untuk menghasilkan beberapa solusi atas persoalan dengan data diskrit berskala tidak kecil dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam program komputer. (Guru Kemdikbud) -
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK):
Mampu memanfaatkan berbagai aplikasi secara bersamaan dan optimal untuk berkomunikasi, mencari sumber data, serta mahir menggunakan fitur lanjutan aplikasi perkantoran (pengolah kata, angka, presentasi) dan teknik otomasi untuk integrasi dan penyajian konten dalam representasi visual yang memudahkan analisis dan interpretasi. (Guru Kemdikbud) -
Sistem Komputasi (SK):
Mampu memahami peran sistem operasi dan mekanisme internal yang terjadi dalam interaksi antara perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna. (Guru Kemdikbud) -
Jaringan Komputer dan Internet (JKI):
Mampu menerapkan konektivitas jaringan lokal, komunikasi data via ponsel, konektivitas internet melalui jaringan kabel maupun nirkabel (Bluetooth, Wi-Fi, internet), serta menerapkan enkripsi untuk melindungi data saat tersambung ke jaringan. (Guru Kemdikbud) -
Analisis Data (AD):
Mampu memahami aspek privasi dan keamanan data, mengumpulkan data secara otomatis dari berbagai sumber, memodelkan data dari berbagai bidang, menerapkan seluruh siklus pengolahan data (pengumpulan, pengolahan, visualisasi, analisis, interpretasi, publikasi) menggunakan TIK, serta menerapkan strategi pengelolaan data yang tepat berdasarkan volume dan kompleksitasnya. (Guru Kemdikbud) -
Algoritma dan Pemrograman (AP):
Mampu menerapkan praktik baik konsep pemrograman prosedural dalam salah satu bahasa pemrograman tekstual, dan mengembangkan program terstruktur dalam bentuk notasi algoritma atau notasi lain berdasarkan strategi algoritmik yang tepat. (Guru Kemdikbud) -
Dampak Sosial Informatika (DSI):
Mampu memahami sejarah perkembangan komputer dan tokohnya, aspek teknis, hukum, ekonomi, lingkungan dan sosial dari produk TIK, serta memahami berbagai bidang studi dan profesi terkait informatika dan perannya dalam bidang lain. (Guru Kemdikbud) -
Praktik Lintas Bidang (PLB):
Mampu bekerja dalam tim inklusif (bergotong-royong) untuk mengidentifikasi persoalan, merancang, mengimplementasi, menguji, dan menyempurnakan artefak komputasional (program komputer) berdasarkan strategi algoritmik yang tepat untuk menyelesaikan persoalan di masyarakat, serta mampu mengomunikasikan produk, proses pengembangan, dan manfaatnya secara lisan maupun tertulis. (Guru Kemdikbud)
Atau dalam bentuk tabel:
| Elemen | Capaian Pembelajaran |
|---|---|
| BK (Berpikir Komputasional) | Terapkan strategi algoritmik untuk solusi data diskrit berskala besar secara nyata dan komputasional. |
| TIK | Gunakan aplikasi secara optimal, termasuk otomasi dan presentasi visual informasi. |
| SK (Sistem Komputasi) | Pahami fungsi sistem operasi dan interaksi perangkat keras-lunak-user. |
| JKI (Jaringan & Internet) | Terapkan konektivitas dan enkripsi saat terhubung ke jaringan. |
| AD (Analisis Data) | Kelola siklus data lengkap (koleksi hingga publikasi) dengan memperhatikan keamanan dan volume. |
| AP (Algoritma & Pemrograman) | Kembangkan program tekstual terstruktur dengan prinsip algoritmik. |
| DSI (Dampak Sosial) | Kenali sejarah teknologi dan implikasinya sosial, hukum, ekonomi, dan lingkungan. |
| PLB (Praktik Lintas Bidang) | Kolaborasi dalam tim untuk menyelesaikan masalah nyata dengan artefak komputasional dan komunikasinya. |
Baik, saya bisa membuatkan RPP Informatika Kelas X dengan CP Berpikir Komputasional yang format dan gayanya sejenis dengan RPP yang Anda lampirkan, tapi materinya menyesuaikan.
Berikut rancangan RPP-nya:
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : SMK …
Nama Guru : …
Mata Pelajaran : Informatika
Materi : Berpikir Komputasional – Strategi Algoritmik
Kelas/Semester : X / 1
Alokasi Waktu : 4 × 4 JP
IDENTIFIKASI
Dimensi Profil Pelajar Pancasila
-
Penalaran Kritis √
-
Kreativitas √
-
Kolaborasi √
-
Kemandirian √
-
Komunikasi √
DESAIN PEMBELAJARAN
Tujuan Pembelajaran
-
Siswa mampu menerapkan strategi algoritmik standar untuk memecahkan persoalan dengan data diskrit berskala tidak kecil dalam kehidupan sehari-hari maupun program komputer.
-
Siswa mampu merancang dan menguji beberapa solusi algoritmik menggunakan representasi data yang sesuai.
Praktik Pedagogis
-
Diskusi kelompok
-
Tugas proyek pemecahan masalah
-
Simulasi dan demonstrasi algoritma
Kemitraan Pembelajaran
-
Industri IT lokal
-
Komunitas programmer/pengembang aplikasi
-
Laboratorium komputer sekolah
Lingkungan Pembelajaran
Lingkungan belajar berbasis kolaborasi dan eksplorasi, mendorong siswa untuk berpikir logis, kritis, dan kreatif dalam menyelesaikan persoalan dengan data diskrit, serta membiasakan penggunaan bahasa pemrograman atau pseudocode.
Pemanfaatan Digital
-
Video pembelajaran algoritma di YouTube
-
Aplikasi simulasi algoritma (Flowgorithm, Scratch, atau PSeInt)
-
Platform kolaborasi online (Google Docs, Padlet)
LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan I – Memahami (Berkesadaran, Bermakna)
-
Guru melakukan apersepsi: menanyakan contoh masalah sehari-hari yang bisa dipecahkan dengan algoritma.
-
Siswa menonton video singkat tentang Berpikir Komputasional dan strategi algoritmik standar.
-
Diskusi kelas tentang tahapan berpikir komputasional: dekomposisi, pengenalan pola, abstraksi, perancangan algoritma.
-
Siswa mengamati contoh persoalan data diskrit (misal: pengurutan daftar nama, penjadwalan kegiatan).
-
Siswa melakukan think-pair-share menjawab:
-
Mengapa algoritma diperlukan untuk mengolah data besar?
-
Apa keuntungan memiliki lebih dari satu solusi untuk masalah yang sama?
Guru melakukan apersepsi: menanyakan contoh masalah sehari-hari yang bisa dipecahkan dengan algoritma.
Siswa menonton video singkat tentang Berpikir Komputasional dan strategi algoritmik standar.
Diskusi kelas tentang tahapan berpikir komputasional: dekomposisi, pengenalan pola, abstraksi, perancangan algoritma.
Siswa mengamati contoh persoalan data diskrit (misal: pengurutan daftar nama, penjadwalan kegiatan).
Siswa melakukan think-pair-share menjawab:
-
Mengapa algoritma diperlukan untuk mengolah data besar?
-
Apa keuntungan memiliki lebih dari satu solusi untuk masalah yang sama?
Pertemuan II – Mengaplikasi (Bermakna, Menggembirakan)
-
Siswa dibagi dalam kelompok, tiap kelompok memilih satu masalah nyata (misal: mengurutkan nilai ujian, mencari rute terpendek).
-
Kelompok membuat rancangan solusi algoritmik minimal dua versi (misal: bubble sort vs insertion sort).
-
Kelompok membuat flowchart atau pseudocode untuk tiap solusi.
-
Presentasi hasil rancangan dan diskusi perbandingan kelebihan/kekurangan tiap solusi.
Siswa dibagi dalam kelompok, tiap kelompok memilih satu masalah nyata (misal: mengurutkan nilai ujian, mencari rute terpendek).
Kelompok membuat rancangan solusi algoritmik minimal dua versi (misal: bubble sort vs insertion sort).
Kelompok membuat flowchart atau pseudocode untuk tiap solusi.
Presentasi hasil rancangan dan diskusi perbandingan kelebihan/kekurangan tiap solusi.
Refleksi Akhir
-
Apa tantangan terbesar dalam merancang lebih dari satu solusi algoritmik?
-
Solusi mana yang lebih efisien dan mengapa?
-
Bagaimana strategi ini berguna dalam kehidupan nyata?
Apa tantangan terbesar dalam merancang lebih dari satu solusi algoritmik?
Solusi mana yang lebih efisien dan mengapa?
Bagaimana strategi ini berguna dalam kehidupan nyata?
RUBRIK PENILAIAN KINERJA
| Aspek | 4 (Sangat Baik) | 3 (Baik) | 2 (Cukup) | 1 (Kurang) |
|---|---|---|---|---|
| Analisis Masalah | Menyajikan analisis lengkap, runtut, logis | Analisis cukup lengkap | Analisis kurang lengkap | Analisis tidak runtut |
| Rancangan Solusi | Dua atau lebih solusi dibuat jelas dan benar | Dua solusi dibuat dengan sedikit kekeliruan | Hanya satu solusi atau banyak kesalahan | Tidak ada solusi jelas |
| Visualisasi Algoritma | Flowchart/pseudocode sangat jelas | Cukup jelas | Kurang jelas | Tidak dibuat |
| Presentasi & Diskusi | Menyampaikan ide dengan lancar & menjawab pertanyaan | Menyampaikan ide dengan cukup baik | Menyampaikan ide dengan ragu-ragu | Tidak aktif |
Rencana Tindak Lanjut
-
Skor 1–2: siswa diberi bimbingan tambahan dan latihan algoritma sederhana.
-
Skor 3: diberi umpan balik perbaikan detail.
-
Skor 4: diberi tantangan algoritma tingkat lanjut.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : SMK KEBONJERUK
Nama Guru : Suryo budi triawan
Mata Pelajaran : Informatika (TIK)
Materi : Pemanfaatan Aplikasi & Fitur Lanjutan Perkantoran
Kelas/Semester : X / 1
Alokasi Waktu : 4 × 4 JP
IDENTIFIKASI
Dimensi Profil Pelajar Pancasila
-
Penalaran Kritis √
-
Kreativitas √
-
Kolaborasi √
-
Kemandirian √
-
Komunikasi √
DESAIN PEMBELAJARAN
Capaian Pembelajaran (CP)
Mampu memanfaatkan berbagai aplikasi secara bersamaan dan optimal untuk berkomunikasi, mencari sumber data, serta mahir menggunakan fitur lanjutan aplikasi perkantoran (pengolah kata, angka, presentasi) dan teknik otomasi untuk integrasi dan penyajian konten dalam representasi visual yang memudahkan analisis dan interpretasi.
Tujuan Pembelajaran
-
Siswa mampu menggunakan beberapa aplikasi secara bersamaan untuk menyelesaikan tugas berbasis data dan komunikasi.
-
Siswa menguasai fitur lanjutan aplikasi pengolah kata, angka, dan presentasi.
-
Siswa mampu mengintegrasikan data antar aplikasi dengan teknik otomasi (misalnya mail merge, linked data, pivot chart).
-
Siswa mampu menyajikan data dalam bentuk visual yang memudahkan analisis dan interpretasi.
Praktik Pedagogis
-
Demonstrasi guru
-
Latihan terstruktur
-
Proyek integrasi aplikasi
Kemitraan Pembelajaran
-
Laboratorium komputer sekolah
-
Industri perkantoran dan administrasi
-
Layanan digital publik (Google Workspace, Microsoft Office 365)
Lingkungan Pembelajaran
Lingkungan belajar berbasis praktik langsung, kolaborasi, dan problem solving, memanfaatkan perangkat komputer/laptop dan koneksi internet.
Pemanfaatan Digital
-
Google Workspace atau Microsoft Office
-
YouTube tutorial
-
Cloud storage untuk kolaborasi (Google Drive, OneDrive)
LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan I – Memahami (Berkesadaran, Bermakna)
-
Guru menjelaskan pentingnya kemampuan menggunakan aplikasi secara bersamaan di dunia kerja.
-
Siswa menonton video singkat tentang integrasi aplikasi perkantoran (misalnya menggabungkan data Excel ke Word untuk laporan).
-
Diskusi: contoh situasi nyata yang memerlukan integrasi aplikasi.
-
Guru mendemonstrasikan:
-
Fitur lanjutan Microsoft Word (styles, mail merge)
-
Fitur lanjutan Microsoft Excel (pivot table, lookup)
-
Fitur lanjutan Microsoft PowerPoint (linking data, custom animation)
-
Siswa melakukan think-pair-share untuk mengidentifikasi fitur mana yang paling bermanfaat untuk studi kasus yang diberikan guru.
Guru menjelaskan pentingnya kemampuan menggunakan aplikasi secara bersamaan di dunia kerja.
Siswa menonton video singkat tentang integrasi aplikasi perkantoran (misalnya menggabungkan data Excel ke Word untuk laporan).
Diskusi: contoh situasi nyata yang memerlukan integrasi aplikasi.
Guru mendemonstrasikan:
-
Fitur lanjutan Microsoft Word (styles, mail merge)
-
Fitur lanjutan Microsoft Excel (pivot table, lookup)
-
Fitur lanjutan Microsoft PowerPoint (linking data, custom animation)
Siswa melakukan think-pair-share untuk mengidentifikasi fitur mana yang paling bermanfaat untuk studi kasus yang diberikan guru.
Pertemuan II – Mengaplikasi (Bermakna, Menggembirakan)
-
Siswa dibagi kelompok, tiap kelompok mendapatkan studi kasus (misal: membuat laporan penjualan lengkap dengan grafik, tabel dinamis, dan integrasi ke presentasi).
-
Kelompok mengerjakan:
-
Mengolah data di Excel
-
Mengintegrasikan data ke Word untuk laporan
-
Menyajikan hasil di PowerPoint dengan visualisasi interaktif
-
Presentasi hasil kerja tiap kelompok.
-
Saling memberi umpan balik dan memperbaiki dokumen/presentasi sesuai masukan.
Siswa dibagi kelompok, tiap kelompok mendapatkan studi kasus (misal: membuat laporan penjualan lengkap dengan grafik, tabel dinamis, dan integrasi ke presentasi).
Kelompok mengerjakan:
-
Mengolah data di Excel
-
Mengintegrasikan data ke Word untuk laporan
-
Menyajikan hasil di PowerPoint dengan visualisasi interaktif
Presentasi hasil kerja tiap kelompok.
Saling memberi umpan balik dan memperbaiki dokumen/presentasi sesuai masukan.
Refleksi Akhir
-
Apa tantangan terbesar saat mengintegrasikan data antar aplikasi?
-
Fitur apa yang paling membantu membuat data lebih mudah dipahami?
-
Bagaimana keterampilan ini bermanfaat di dunia kerja?
Apa tantangan terbesar saat mengintegrasikan data antar aplikasi?
Fitur apa yang paling membantu membuat data lebih mudah dipahami?
Bagaimana keterampilan ini bermanfaat di dunia kerja?
RUBRIK PENILAIAN KINERJA
| Aspek | 4 (Sangat Baik) | 3 (Baik) | 2 (Cukup) | 1 (Kurang) |
|---|---|---|---|---|
| Penggunaan Fitur Lanjutan | Menguasai dan menggunakan fitur dengan benar dan optimal | Menguasai sebagian besar fitur dengan baik | Menguasai sedikit fitur | Tidak menguasai fitur |
| Integrasi Aplikasi | Data terhubung dan sinkron tanpa kesalahan | Data terhubung dengan sedikit kesalahan | Data terhubung sebagian | Tidak ada integrasi |
| Visualisasi Data | Sangat jelas, menarik, dan mudah dipahami | Cukup jelas dan menarik | Kurang jelas atau membingungkan | Tidak ada visualisasi |
| Presentasi | Menjelaskan dengan lancar dan menjawab pertanyaan | Menjelaskan dengan cukup baik | Menjelaskan dengan ragu-ragu | Tidak aktif menjelaskan |
Rencana Tindak Lanjut
-
Skor 1–2: diberi pelatihan ulang fitur dasar-lanjutan.
-
Skor 3: diberi masukan detail perbaikan.
-
Skor 4: diberi proyek integrasi aplikasi dengan data lebih kompleks.
0 Comments